November 17, 2025

Pemkab Sitaro Percepat Poses Penyaluran bantuan Warga Terdampak Erupsi Gunung Api Ruang

foto-Bupati-dan-wakil-Bupati-PNG-copy-768x768

Seputarsulutnews.co, Sitaro- Menanggapi berbagai pertanyaan dari para warga yang terdampak erupsi Gunung Api Ruang khususnya yang berada di wilayah Tagulandang, terkait penyaluran bantuan stimulan perbaikan rumah rusak.

Bupati Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Chyntia Ingrid Kalangit, mengatakan berbagai upaya telah dilakukan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sitaro dalam mempercepat proses penyaluran bantuan ini, diantaranya Pimpinan daerah telah mengirim surat ke Direktur Utama PT. Bank Mandiri di Jakarta dengan tembusan salah satunya ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Republik Indonesia agar difasilitasi sehingga proses penyaluran bantuan stimulan perbaikan rumah rusak
dipercepat.

Pemerintah daerah dalam hal ini Badan Bencana Daerah Penanggulangan (BPBD) Kabupaten Kepulauan Kepulauan Siau
Tagulandang Biaro sudah mengirimkan data-data keseluruhannya ke pihak Bank
Mandiri Cabang Sudirman Manado selaku bank penyalur, baik yang akan menerima termin 40%, 60%, dan 100%.

Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sitaro telah menargetkan penyaluran tahap
selanjutnya akan mulai sejak Senin, (6/10/2025) namun karena pihak bank penyalur sementara dalam penataan
pembukuan akhir bulan September serta masih adanya kekeliruan dalam data
penerima manfaat.

Dimana awalnya beberapa masyarakat melaporkan bahwa mereka masuk di data pengembalian 100% (reimbursement) tapi kenyataan di lapangan mereka masuk di daftar pencairan bertahap (termin), sehingga data-data ini harus dibenahi secara baik dan benar agar dikemudian hari tidak menjadi masalah.

Adanya data-data yang keliru ini maka pihak Bank Mandiri Cabang Sudirman Manado telah menetapkan jadwal penyaluran dana stimulan tahap selanjutnya akan dilaksanakan Senin, (13/10/2025) sampai dengan selesai.

Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sitaro senantiasa menghimbau masyarakat
khususnya di wilayah Tagulandang agar tetapn bersabar dan tidak terprovokasi dengan berbagai informasi yang tidak jelas sumbernya.(***)