Dua Nelayan Asal Morotai dan Tidore, Hanyut Sampai Di Negara Republik Palau

oleh -1491 Dilihat
oleh
Berkat Bantuan Nelayan Filipina Yang Memberikan BBM, Kedua Nelayan Asal Maluku Utara Bisa Sampai Di Pulau Miangas.(foto:ist)

SEPUTAR SULUT NEWS – Sunguh apes yang dialami Dua orang Nelayan masing-masing bernama Yusuf Abdul Rahman (45) asal Desa Tumogoba, Kecamatan Tidore, Kota Tidore Kepulauan dan Sukri Soleman (41) asal Desa Loleo, Kecamatan Daruba, Kabupaten Pulau Morotai. Pasalnya Kedua Nelayan ini yang niat hati mencari ikan di lautan sekitar Pulau, hanyut hingga ke Negara Republik Palau di Samudra Pasifik.

Perahu Longbut (Bodi Fiber) dengan nama KP DAK Tidore 2020 dengan mesin Tempel merek Yamaha 15 PK 2 Unit dengan panjang 9 Meter ini, juga mengalami kehabisan Bahan Bakar Minyak (BBM) sehingga dihantam gelombang yang membuat mereka hanyut lebih jauh.

Menurut informasi yang dirangkum media ini menyebutkan, Kedua Nelayan itu melaut sejak Minggu 03 September dan tiba di Pulau Miangas Kabupaten Kepulauan Talaud pada Rabu 13 September 2023.

Saat terombang-ambing di lautan yang sudah memasuki wilayah Negara Republik Palau, Kedua nelayan ini dibantu nelayan asal Negara Filipina dengan cara diberikan BBM dan makanan, serta ditunjukan arah untuk kembali ke Indonesia, yaitu menuju Pulau Miangas.

Kapolsek Miangas Iptu Glen Damar yang merupakan Kapolsek di Ujung Utara NKRI ini, membenarkan adanya Dua nelayan asal Maluku Utara yang hanyut saat melaut dan berlindung di Pulau Miangas, pada Kamis (14/09/2023).

“Setibanya di Pulau Miangas, mereka berlabuh di belakang Pulau. Saat pagi hari Kamis Tanggal 14 September 2023, sekira Pukul 06.00 WITA, Kedua Nelayan tersebut pindah ke Dermaga Miangas. Saat dimintai keterangan pihak Polsek, Keduanya menuturkan sudah Sebelas Hari lamanya mereka di Lautan,” ungkap Kapolsek Miangas.

Ditambahkanya, “Kedua nelayan itu juga, mendapat pemeriksaan kesehatan di Pos TNI AL. Untuk sementara waktu Kedua nelayan itu di tampung dan tinggal di Asrama Mapolsek Miangas di rumah Dinas Aipda Johan Mataputun. Polsek Miangas juga telah berkoordinasi dengan pihak Stakeholder yang ada di Kecamatan Khusus Mangas untuk proses Pemulangan kedua Nelayan tersebut,” tutup Kapolsek

Penulis: Eko Putra Septiyanto.

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.