Seputarsulutnews.co- Wali Kota Kotamobagu, dr. Weny Gaib, Sp.M secara resmi membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Etika Kepribadian dan Table Manner yang dirangkaikan dengan Latihan Penyuluhan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga. Kegiatan ini digelar Kamis (8/5) di Ballroom Hotel Sutanraja, Kotamobagu.
Wali Kota menyampaikan apresiasi tinggi kepada Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Kotamobagu atas penyelenggaraan kegiatan tersebut.
“Saya atas nama pribadi dan jajaran Pemerintah Kota Kotamobagu ingin menyampaikan apresiasi yang tinggi disertai ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pengurus Tim Penggerak PKK Kota Kotamobagu, yang hari ini melaksanakan Bimbingan Teknis ini, sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kapasitas dan kemampuan kader PKK di daerah ini,” ujar Wali Kota.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kapasitas kader dalam menjalankan peran sebagai penggerak pemberdayaan keluarga dan masyarakat, tetapi juga memberikan bekal etika dan tata krama yang baik bagi para peserta.
“Saya berharap kepada seluruh peserta untuk mengikuti kegiatan Bimbingan Teknis ini dengan baik, sehingga apa yang disampaikan oleh para narasumber dapat dimengerti, dipahami, serta dilaksanakan. Saya juga berharap agar berbagai pengetahuan yang diperoleh para peserta pada Bimtek ini, dapat disampaikan dan dibagikan kepada seluruh kader PKK dan masyarakat umum,” tambahnya.
Ketua TP PKK Kota Kotamobagu, Rindah Gaib Mokoginta, S.E., M.Ec.Dev., dalam sambutannya menjelaskan bahwa kegiatan ini dirancang untuk meningkatkan kemampuan kader dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi program-program pemberdayaan keluarga.
“Bimbingan teknis ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas para kader PKK dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi program-program pemberdayaan keluarga. Seluruh kader PKK di daerah ini didorong untuk lebih aktif dan profesional dalam menyebarluaskan nilai-nilai kebaikan serta meningkatkan kesejahteraan keluarga dan lingkungan sekitar,” kata Rindah.
Ia juga menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai sarana untuk memperkaya wawasan para kader.
“Saya sangat berharap agar melalui pelaksanaan bimbingan teknis ini, dapat menambah wawasan dan memperkaya pengetahuan, yang nantinya akan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari maupun pada forum-forum resmi,” tutupnya.(***)
