Sulut United Ajukan Protes Kinerja Wasit Liga 2 ke PSSI

oleh -75 Dilihat
oleh
PROTES:Tim kebanggan asal Nyiur Melambai Sulut United yang saat ini sedang berjuang di Liga 2 Indonesia, untuk lolos ke Divisi 1 Liga Indonesia, resmi mengajukan protes kepemimpinan wasit Liga 2 ke Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).(foto:ssc)

SEPUTARSULUTNEWS,MANADO– Tim kebanggan asal Nyiur Melambai Sulut United yang saat ini sedang berjuang di Liga 2 Indonesia, untuk lolos ke Divisi 1 Liga Indonesia, resmi mengajukan protes kepemimpinan wasit Liga 2 ke Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).

Surat protes dari managemen Sulut United, nomor: 04/S.Ket-SBP-MT/X/2021 Palangkaraya, 21 Oktober 2021, perihal Protes Kinerja Wasit Liga 2 ke Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), Mochammad Iriawan.

Adapun isi surat protes dilayangkan Sulut United ditandatangani Moh Ali Ridho, Manager Team, bersama ini kami sampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada PSSI, PT Liga Indonesia Baru (“LIB”) dan seluruh pihak terkait bahwa Liga 2 musim tahun 2021 telah dapat bergulir dengan cukup baik di tengah-tengah kondisi Pandemi Covid-19 yang belum benar-benar berlalu.
Sulut United sendiri telah menjalani 4 (empat) pertandingan yang secara keseluruhan berjalan lancar meski masih terdapat eberapa catatan minor di beberapa aspek penyelenggaraan Liga.

Namun demikian, dalam penyelenggaraan pertandingan, khususnya terkait kepemimpinan wasit dan aparat pertandingan yang memimpin pertandingan kami memiliki catatan terkait kepemimpinan wasit yang seringkali mengeluarkan keputusan yang merugikan Sulut United dan mempengaruhi hasil akhir pertandingan. Berikut di bawah ini adalah beberapa contoh keputuan wasit yang merugikan Sulut United dalam beberapa pertandingan yang telah di jalani.

Pertama, pertandingan Persiba Balikpapan vs Sulut United tanggal (15/10/2021) nomor pertandingan (8) pukul (15.15 WIB) bertempat di Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya dengan Perangkat Pertandingan Fibay Rahmatullah asal Banten, Fuad Rifki Al Rasyid asal Jawa Tengah, Dwi Fitri Aditya Meiyanto asal Jawa Timur dan Heru Sugianto dari Jawa Timur.

Kejadian, pada menit 72 pemain kami dijatuhkan dengan adanya kontak fisik untuk menghalau pergerakan pemain kami atas nama Rifaldo Lestaluhu (nomor punggung 88) di dalam kotak penalti oleh pemain belakang Persiba Balikpapan, namun tidak terjadi pelanggaran.

Kedua pertandingan Sulut United vs PSBS Biak Numfor tanggal (20/10/2021) nomor pertandingan (11) pukul (15.15 WIB) bertempat di Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya dengan Perangkat Pertandingan JUANDI HIDAYATULLOH asal DKI JAKARTA, ABDUL KADIR asal SULAWESI SELATAN, ERYS NURSANSANDY asal KALIMANTAN TIMUR, DAVID SON SASUBE asal SULAWESI UTARA.

Kejadian menit 85 terjadi gol yang dicetak oleh pemain kami atas nama Risman Ariyanto Maring (nomor punggung 19) namun tidak disahkan oleh wasit karena menganggap pemain kami berada dalam posisi offside, jika dilihat kembali dari video pertandingan sudah jelas bahwa posisi pemain kami tersebut berada didepan pemain terakhir PSBS Biak dan tidak berada dalam posisi offside.

Menurut pendapat kami, kejadian-kejadian tersebut di atas menunjukkan kompetensi Wasit yang kurang baik dalam memimpin pertandingan, sehingga keputusannya merugikan bagi tim yang bertanding, bahkan mempengaruhi hasil akhir pertandingan.

Lanjut Ridho dalam surat ke PSSI, apabila hal-hal tersebut terus berlangsung dipertandingan-pertandingan berikutnya, kami khawatirkan Azas fairplay dalam suatu pertandingan sepakbola yang selalu didengungkan tidak akan tercapai yang tentunya juga akan mempengaruhi kualitas pertandingan dan kompetisi secara keseluruhan.

  1. Kami mengharapkan agar PSSI dapat secara lebih jeli memilih perangkat pertandingan yang memiliki kualitas baik untuk memimpin pertandingan, dan disamping itu dapat melakukan pengawasan yang ketat serta pemberlakuan sanksi bagi aparat pertandingan/wasit yang tidak memimpin pertandingan secara baik. Demikian Surat ini kami sampaikan, demi kemajuan sepakbola Indonesia serta peningkatan kualitas pertandingan serta kompetisi lIga Indonesia yang kita cintai bersama.

“Bersama surat ini kami sampaikan juga kami sertakan bukti potongan video atas berapa keputusan sebagaimana dimaksud di atas,” pungkas Moh. Ali Ridho, Manager Team Sulut United.(wal/*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.