SUARASULUT.COM, BOLSEL- Kamis, (21/11/2019), Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Melalui Dinas Pariwisatadan Kebudayaan Bolsel, menggelar Festival Torlangka Tahun 2019, dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1441Hijriah, yang bertempat di Desa Sakti Kecamatan Posigadan. Saat tiba di lokasi Festival Bupati di dampingi Ketua tim Penggerak PKK Bolsel dijemput tarian adat oleh panitia dan masyarakat.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Bolsel, Wahyudin Kadullah menyampaiakan, event ini merupakan kegiatan tahunan di Bolaang Mongondow Selatan.
“Kegitan ini merupakan tradisi masyarakat dalam pelayanan maulid Nabi Muhammad SAW yang melibatkan masyarakat sebagai bentuk syukur kepada Allah SWT serta melestarikan budaya daerah. Selain itu, Festival Torlangka ini untuk menunjang dan bentuk promosi budaya daerah kepada khalayak ramai, termasuk wisatawan nanti,” ujar Wahyudin
Dirinya juga turut mengucapkan terimakasih yang tak terhingga kepada Bupati dan jajaran telah memberikan support dan partisipasi untuk mensukseskan kegiatan ini.
Bupati Bolsel menyampaikan ucapan terimakasih sebesar-besarnya kepada masyarakat dan semua pihak telah ikut mensukseskan kegiatan Festival Torlangka.
“Atas nama pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), saya ucapkan terimakasih kepada masyarakat serta semua pihak telah ikut serta dalam usaha untuk terselenggaranya kegiatan ini,” ujar Bupati.
Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) adalah daerah yang kaya akan nilai budaya, terdiri dari tiga etnis besar yaitu Gorontalo, Bolango dan Mongondow merupakan suatu khasanah budaya tersendiri Bolaang Mongondow Selatan, begitu banyak nilai-nilai tradisi dan Karifan lokal dalam masyarakat patut kita lestarikan sebagai implementasi dari visi daerah yaitu mewujudkan Bolaang Mongondow Selatan yang Religius, Berbudaya, Bermartabat, Maju dan Sejahtera.
“Pondasi dasar pembentukan karakter masyarakat sesuai visi daerah yaitu menjadikan masyarakat takut dan cinta akan Tuhan sehingga dalam semua tindak tanduk akan memperhatikan norma-norma sesuai keyakinan dalam kitab suci yang diimaninya. Selain itu pembentukan karakter masyarakat juga berkaitan erat dengan kesadaran akan tata krama, adat istiadat yang begitu di junjung tinggi, mengingat kita semua adalah masyarakat Berbudaya sesuai Adat Berdendikan Sara, Sara Bersendikan Kitabullah,” jelas Bupati.
Bupati juga menyampaikan, dalam momentum festifal Torlangka ke-6 kali ini serta dalam suasana perayaan maulid Nabi Muhammad SAW tahun ini, kita tekankan pada penghayatan kita menjadikan Nabi Muhammad SAW sebagai sosok panutan, sosok teladan dalam menjalankan kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Festival Torlangka hari ini dimaksudkan melestarikan nilai-nilai tradisi masyarakat Bolaang Mongondow Selatan yang sudah mulai tergerus zaman dari tahun ke- tahun, pemerintah daerah berusaha membangkitkan kembali nilai-nilai tradisi ini sesuai dengan visi daerah, Kegiatan ini jangan hanya sebatas seremonial belaka, tapi efek positif sangat diharapkan dari kegiatan ini agar masyarakat bisa meneladani sifat-sifat dan perilaku Rasulullah Muhammad SAW dan juga sebagai bagian dari rasa syukur kita kepada Allah SWT,” ungkap Bupati.
Tidak hanya itu, dirinya juga berharap kepada seluruh masyarakat agar dapat berpartisipasi karena kegiatan ini merupakan kegiatan yang sudah masuk dalam event tahunan pemwrintah daerah yang bertujuan untuk mempromosikan daerah ke dunia luar.”Saya berharap kepada seluruh masyarakat Bolaang Mongondow selatan, mari kita sama-sama memberikan kontribusi kepada daerah tercintah ini dengan turut mensukseskan kegiatan Festival Torlangka tahun 2019 ini. Serta panitia kiranya bisa meningkatkan kualitas kegiatan ini di tahun yang akan datang dan kepada dewan juri agar bisa melakukan penilaian dengan sungguh-sungguh tanpa intervensi dari pihak manapun,” tambahnya.(hamka)