November 1, 2025

Diguyur Hujan Deras, Ratusan Siswa RA/MI Al Khairaat Antusias Ikut Manasik Haji di Taman Cita Waya Langowan

f5513552-3af1-412a-9051-694add1350f3

Peserta Manasik Haji Cilik(foto:ist)

Seputarsulutnews.co, Langowan Timur– Walaupun diguyur hujan deras, ratusan anak usia dini tetap semangat dengan busana serba putih antusias mengikuti Manasik Haji Cilik yang digelar di Taman Cita Waya desa Amongena 1 Kecamatan Langowan Timur (26/10/2025).

Kegiatan Manasik Haji Cilik tingkat RA/MI dibuka oleh Ketua IPHI Langowan Haji Mauludin Sakino diselenggarakan oleh RA Nuruul Khairaat Langowan Timur,  juga diikuti peserta dari kecamatan kawangkoan.

Tampak anak anak dengan ceria dan langkah kecil memperhatikan penjelasan dan menirukan setiap tahapan peragaan manasik haji. Peserta yang hadir didampingi guru dan orang tua menambah suasana semakin khidmat.

 

Mulai dari mengenakan pakaian Ihram, mengucapkan niat,Tawaf mengelilingi miniatur Ka’bah, Sai berjalan dari miniatur bukit Safa ke Marwah beberapa putaran, lempar Jumrah dengan melempar gulungan kertas, Tahalul memotong rambut secara simbolis, dan minum air Air Zam-zam dan makan buah kurma selesai ibadah haji.

Kepala Sekolah RA Nuruul Khairaat Langowan Timur Irna Tilamuhu S.H, mengatakan tujuan dari kegiatan ini untuk mengimplementasikan praktek rukun haji ke-5 sejak usia dini, menumbuhkan kecintaan anak terhadap agama islam melalui ibadah haji dan memotivasi anak agar kelak bisa berhaji jika sudah dewasa.

“Tujuan dari kegiatan ini untuk mengimplementasikan praktek rukun haji ke-5 sejak usia dini, menumbuhkan kecintaan anak terhadap agama islam melalui ibadah haji dan memotivasi anak agar kelak bisa berhaji jika sudah dewasa” Ujar Irna dengan penuh harapan.

Irna menjelaskan Kegiatan edukatif ini juga untuk membentuk karakter anak dari usia dini diantaranya mengembangkan rasa disiplin, tanggung jawab, dan semangat gotong royong.

Menurut Irna, agar kegiatan menarik dan mudah dimengerti penyelenggara menggunakan visual dan alat peraga dengan memanfaatkan gambar, boneka, atau miniatur Ka’bah untuk mempermudah pemahaman,  juga peragaan dengan gerakan yang sederhana dan mudah diikuti anak-anak juga lagu yang ceria untuk membuat suasana lebih menyenangkan. (yren)