Buka Puasa Bersama, Thungari Apresiasi Peran Serta Warga KKIG di Sangihe
SANGIHE – Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Sangihe, Michael Thungari dan Tendris Bulahari menghadiri undangan acara buka puasa bersama dengan warga Kerukunan Keluarga Indonesia Gorontalo (KKIG) Kabupaten Kepulauan Sangihe, bertempat di Kelurahan Santiago, Kecamatan Tahuna. Minggu, 16 Maret 2025.
Dalam acara tersebut kedua pemimpin daerah turut didampingi oleh istri masing-masing yakni Ketua TP PKK Kabupaten Kepulauan Sangihe, Ny. Cherry Shandyka Thungari Soeyoenus dan Wakil Ketua, Ny. Agnes Bulahari Walukow.
Bupati Kepulauan Sangihe, Michael Thungari dalam sambutannya menyampaikan bahwa bulan suci Ramadan atau ibadah puasa tidak sekedar menahan lapar dan haus, tetapi juga waktu yang tepat untuk saling bersilaturahmi dengan sesama.
“Ramadhan merupakan momentum kita menyucikan diri kita dari setahun yang sudah berlalu, momentum kita untuk saling berbagi antar sesama menolong yang lemah dan membantu yang berkekurangan,” ujarnya.
Thungari juga menyebutkan bilamana esensi dalam menjalankan ibadah puasa di bulan suci ramadhan sangat bersesuaian dengan falsafah Sapta Membara, yaitu Matilang jernih dalam berpikir, Mateleng peka dan suka mendengar, Mateling sesuai dengan aturan dan Metatengkang saling menghormati, dalam bingkai toleransi diantara kerukunan umat beragama yang ada di Kabupaten Kepulauan Sangihe.
“Dengan momentum ini tentunya pertama saya mengucapkan banyak terima kasih kepada KKIG dalam kebersamaannya selama ini yang tidak hanya menjaga toleransi di Kabupaten Kepulauan Sangihe tapi juga berperan penting dalam pertumbuhan ekonomi kita di Kabupaten Kepulauan Sangihe. Kita ketahui bersama mayoritas orang dari anggota KKIG ada di pasar, ada juga jadi nelayan, ada juga jadi tokoh agama dan ada juga di pemerintahan. Semua itu tentunya berperan penting bagi kami di Kabupaten Kepulauan Sangihe,” tuturnya.
Hadir bersama dalam acara buka puasa antara lain Syahruddin S.H.I.M.H Kepala Ketua Pengadilan Agama Sangihe, Anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Sangihe Ristam Pakaya serta warga KKIG.***
