SUARASULUT.COM,MANADO– Identitas mayat remaja pria yang ditemukan di tepi Pantai Malalayang, tepatnya di depan Terminal Malalayang, Manado, Selasa (10/12/2019), pagi, akhirnya terungkap.
Korban diketahui bernama Andrew Ronga (13), warga Perum Wenwin Sea Dua, Pineleng, Minahasa.
Kerabat korban, Selty Ronga (46) menuturkan, awalnya mengetahui kejadian tersebut melalui postingan di group Facebook Manguni. Ia sepintas mengenali korban dari gelang yang dipakai.
Selty lalu meminta suaminya untuk mencari informasi yang lebih akurat. Tak lama kemudian suami Selty mendapat informasi, diduga kuat korban tersebut adalah Andrew Ronga.
Keduanya langsung mendatangi Rumah Sakit Bhayangkara Manado untuk memastikan identitas korban, dan ternyata benar, bahwa korban adalah keponakan mereka.
Sementara itu ayah korban, Jimrives Ronga (40) mengatakan, korban meninggalkan rumah pada Minggu (08/12), sekitar pukul 16.00 WITA.
Saat berpamitan korban juga meminta sejumlah uang dengan alasan untuk menebus hand phone milik korban yang digadaikan.
Sejak saat itu ayah korban tak pernah melihat korban lagi, hingga akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di Pantai Malalayang.
Selty menambahkan, pada hari Senin (09/12), sekitar pukul 05.30 WITA, sempat melihat korban berjalan kaki bersama tiga temannya, di depan Indomaret Jalan Bethesda, Sea Tumpengan. Namun Selty tak tahu pasti ke mana tujuan korban dan ketiga temannya itu.
Kanitreskrim Polsek Malalayang, Ipda M. Pasaribu membenarkan bahwa identitas korban telah diketahui.
Piket Reskrim, lanjutnya, telah menjelaskan mengenai proses otopsi, dan diterima baik oleh pihak keluarga korban. Selanjutnya korban akan diotopsi oleh pihak Rumah Sakit Bhayangkara.
“Kami terus menyelidiki kasus ini, untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban,” pungkas Kanitreskrim.(wal)