SUARASULUT.COM,MANADO– Masa depan bangsa dan daerah kita itu ditentukan oleh pendidikan yang bermula dari keluarga. Dan peran seorang ibu sangat penting, karena dia memberikan inspirasi.
Penegasan ini disampaikan Wakil Gubernur Sulawesi Utara Steven O.E Kandouw bersama istri Wakil Ketua TPP PKK Sulut dr Kartika Devi Kandouw-Tanos MARS saat mengikuti event jalan sehat keluarga dalam rangka memperingati Hari Ibu ke-91 digelar di Kawasan Megamas Manado, Sabtu (7/12/2019).
Wagub Kandouw mengingatkan pentingnya peran seorang ibu sebagai sumber inspirasi dalam keluarga. Tambah dia, keluarga adalah institusi paling dasar dan penting untuk membangun sumber daya manusia unggul demi Indonesia maju.
Disamping itu, Kandouw menyayangkan masih terjadinya kasus tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak. Dirinya mewarning bahwa setiap kasus KDRT yang dilaporkan pasti ditindaklanjuti pihak berwenang.
Untuk itu, Kandouw mengimbau seluruh masyarakat Sulut untuk menghormati peran masing-masing dalam keluarga.
“Kalau ada kesadaran masing-masing di dalam keluarga maka kekerasan dalam rumah tangga dapat diantisipasi. Sebab, akibat dari kekerasan dalam rumah tangga itu ada konsekuensi hukumnya,” beber Kandouw.
Kepala Biro Kesra Setdaprov Sulut, dr Kartika Devi Kandouw-Tanos MARS menegaskan Hari Ibu ke-91 menjadi momentum untuk menghapus diskriminasi terhadap perempuan.
“Ini harapan kita bersama agar kekerasan terhadap perempuan, trafficking dan perlakuan diskriminatif terhadap perempuan dapat dihapuskan. Tidak mudah, kita butuhkan kerja sama dan peran dari semua pihak,” ujar Devi.
Diketahui, usai jalan sehat keluarga yang mengambil lokasi start dan finish di dalam kawasan Megamas ini dilanjutkan dengan senam poco-poco dan penarikan door prize dengan berbagai hadiah menarik diantaranya sepeda motor, sepeda, dan alat elektronik lainnya.(wal)
Wagub Kandouw: Masa Depan Bangsa dan Daerah Ditentukan Pendidikan Bermula dari Keluarga
